Dari Muda Sudah Kolesterol Tinggi? Ini Bahaya Kolesterol Yang Akan Anda Tanggung Di Hari Tua Nanti! - CyberMag.xyz

Blog ini merupakan website majalah online ternyaman di Indonesia

Hot

Wednesday, June 22, 2016

Dari Muda Sudah Kolesterol Tinggi? Ini Bahaya Kolesterol Yang Akan Anda Tanggung Di Hari Tua Nanti!

Bahaya kolesterol sebenarnya akan semakin fatal pada anda yang mempunyai kolesterol di usia muda. Bagi anda yang mempunyai level kolesterol tinggi pada usia 30 dan 40 tahun maka anda juga mempunyai resiko penyakit jantung yang tinggi pula. Di lansir dari majalah New York Times, para peneliti yang melakukan penelitian terhadap bahaya dari kolesterol memberikan kesimpulan bahwa dimana para peneliti mempelajari sebanyak 1.478 orang dengan usia rata-rata 55 tahun, mereka tidak mempunyai penyakit jantung dengan kadar kolesterol normal tidak lebih dari 200 mg/dl. Akan tetapi setelah 15 tahun penelitian diketahui sebanyak 155 partisipan mengalami masalah jantung dengan resiko meningkat 4,4% pada mereka yang level kolesterolnya tidak pernah meningkat. Sementara mereka yang pernah meningkat level kolesterolnya dalam 1-10 tahun, resiko penyakit jantung meningkat menjadi 8,1% dan meningkat menjadi 16,5 % pada mereka yang pernah meningkat level koletserolnya selama 11-20 tahun. 
 
Dr. Amm Marie Navar-Bogan, kardiolog Clinical Research Institue mengatakan andaikan orang dewasa usia 55 tahun mempunyai tekanan darah dan kolesterol yang sama tetapi salah satunya mempunyai kolesterol selama 11 tahun maka dia bersiko 39% menderita penyakit jantung. Oleh karena itulah sebelum anda merasakan bahaya yang lebih parah dari kolesterol, ada baiknya anda memeriksakan dan mengatasi kolesterol sejak dini sebelum menyebabkan bahaya kolesterol yang semakin fatal seperti di bawah ini.

Bahaya kolesterol tinggi Hiperkolesterolemia familial
Penyakit dislipidemia kolesterol tersebut sering juga disebut dengan hiperkolesterolemia familial atau biasa disebut juga dengan hiperlipoproteinemia. Hiperkolesterolemia ini berhubungan dengan peningkatan kadar lipoprotein yang jumlahnya bisa satu atau lebih. Selain peningkatan kadar liporprotein, hiperkolesterolemia juga berhubungan erat dengan penurunan HDL. Penurunan HDL ini terjadi karena tingginya kadar kolesterol atau lemak jenuh dalam darah yang terkandung pada masing-masing partikel. Dan ini juga merupakan salah satu bahaya kolesterol yang sering tidak kita sadari. Penyakit ini biasanya akan mengarah ke penyakit yang lebih serius yaitu penyakit jantung koroner (PJK). Selain hiperkolesterolemia familial ada juga salah satu gejala yaitu heterozygous familial hiperkolesterolemia (HPH) yang juga merupakan satu dari berbagai kelainan dari metabolisme lemak yang bersifat familial. Tingkat prevelensi dari HPH tersebut adalah 1 per 500 kasus. Selain HPH ada juga Familial Combined Hyperlipidemia yang angka kejadiannya adalah 1 banding 100.

Dislipidemia aterogenik
Bahaya kolesterol yang berbentuk dislipedemia ini biasanya terdiri dari tiga kelainan lipid yang sangat khas yaitu adalah peninggian kadar trigliserida, peningkatan LDL dan juga penurunan HDL. Ketiga gangguan lipidini ini biasanya melekat pada pengidap penyakit jantung koroner. Sehingga bahaya dari kolesterol pada penyakit yang diderita tersebut sering juga disebut dengan nama dislipidemia aterogenik. Dan karakteristik dari penderita penyakit ini adalah Obes atau Obesitas Sentral, atau bisa juga mengalami resistensi insulin dan bisa juga mengalami ketidak aktifan secara fisik. Penelitian epidemilogis yang dilakukan oleh beberapa orang ahli, membuktikan adanya hubungan antara kadar LDL dan kolesterol yang ditimbulkan dengan penyakit ini yang pada akhirnya menyebabkan angka kesakitan dan kematian akibat kolesterol tersebut. Penyakit ini akan semakin bertambah parah jika anda tidak segera memeriksakan diri ke dokter karena anda tidak akan mendapatkan penanganan khusus untuk bahaya penyakit ini. Jadi sebaiknya selalu periksakan ke dokter saat anda sudah merasakan gejala-gejalanya atau saat kadar kolesterol telah melebihi 200 mg/dl.

Itulah bahaya kolesterol lanjut yang akan anda rasakan apabila tidak segera memeriksakan kolesterol anda dan tidak segera mengatasi peningkatan kadar LDL kolesterol anda. Peningkatan level kolesterol terjadi karena kebiasaan buruk yang anda lakukan sehari-hari seperti kurang olahraga, banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak trans seperti jeroan, hati, minyak jlantah, sering minum minuman beralkohol dll. Segera ubah pola hidup anda agar kolesterol anda kembali normal dan tidak menimbulkan masalah atau penyakit yang semakin fatal.

No comments:

Post a Comment